Pages

Rabu, 11 Mei 2011

SOMETHING ABOUT “SHOLAT JUMAT”



Hari Jumat adalah hari yang mulia bagi umat islam. Karena itu mulai malam Jumat hendaklah memperbanyak amal-amal ibadah seperti membaca surat Al Kahfi, surat Al Ikhlas dan sebagainya. Nabi pernah bersabda yang artinya :
ü  Barang siapa membaca surat Al Kahfi pada malam Jumat atau pada hari Jumat, maka diberi sinar dari mana dia membacanya sampai ke Mekkah, diampuni dosa-dosanya sampai pada hari Jumat berikutnya dan ditambah 3 hari, dan para malaikat sebanyak 70.000 memintakan tambahnya rahmat baginya, sehingga pagi hari dan disembuhkan dari penyakit bisul, penyakit pinggang, penyakit belak dan penyakit lepra serta selamat pula dari fitnahnya Dajjal.
ü  Barang siapa membaca shalawat untuk saya(Nabi Muhammad SAW) sebanyak 100 kali pada hari Jumat, maka diampuni dosanya selama 80 tahun.
Di samping itu ada beberapa hal lagi yang berhunbungan dengan shalat Jumat, yaitu sebagai berikut :
1.       Hendaklah berangkat ke masjid dengan tenang, tidak tergesa-gesa. Sebaiknya berjalan kaki.
2.       Jangan membawa sepatu/sandal ke dalam masjid, kecuali dibungkus dengan sebaik-baiknya.
3.       Disunatkan mengerjakan shalat tahiyyatul masjid (untuk menghormati masjid) sebanyak 2 raka’at.
4.       Hendaklah datang lebih awal. Orang yang datang lebih awal adalah sebagai orang yang berkurban unta, yang kedua sebagai korban lembu, yang ketiga sebagai korban kambing, yang keempat sebagai korban ayam, dan yang kelima sebagai korban telur. Semuanya dicatat oleh malaikat yang ditugaskan untuk itu.
5.       Hendaklah berniat i’tikaf dalam masjid.
6.       Dalam raka’at pertama imam hendaknya membaca surat sabbihisma rabbikal a’la atau surat Al Jumat. Sedangkan dalam raka’at kedua surat hal ataaka hadiitsul ghaasiah atau Al Munafiquun.
7.       Hendaknya jangan terlalu panjang dalam khutbah, tetapi shalatnya saja yang diperpanjang.
8.       Karena hari Jumat itu hari yang mustajab, maka kita perlu mohon segala sesuatu kepada Tuhan pada hari mustajab itu. Adapun waktunya, sebagian ulama berkata yaitu di antara kedua khutbah. Jadi ketika imam sedang duduk diantara dua khutbah. Tetapi ada lagi yang berpendapat bahwa waktu mustajab itu ialah pada hari Jumat sehabis shalat A’shar dan sebelum terbenam matahari, yakni beberapa saat sebelum itu. Maka dari itu banyak-banyaklah membaca do’a yang bermanfaat bagi kehidupan dunia dan akhirat.


Source  : TUNTUNAN SHALAT LENGKAP DISERTAI DOA DAN WIRID (Drs. H. Abu Ahmadi dan H. Ilyas R)

0 komentar:

Posting Komentar